Minggu, 31 Maret 2013






HUTANG USAHA/HUTANG DAGANG
Hutang usaha adalah hutang yang timbul akibat aktivitas utama usaha dan tergantung pada setiap perusahaan tertentu. Hutang usaha atau hutang dagang biasanya timbul dari pembelian barang atau jasa – jasa dan dari pinjaman jangka pendek. Dalam menentukan jumlah hutang jangka pendek perlu diperhitungkan hutang atas barang – barang yang dibeli yang masih dalam perjalanan. Pencatatan hutang atas pembelian barang yang masih dalam perjalanan harus mempertimbangkan syarat pengirimannya.




WESEL BAYAR
Wesel bayar adalah janji tertulis untuk membayar sejumlah uang pada tanggal tertentu. Wesel bayar ada yang dijamin dan ada juga yang tanpa jaminan, didalamnya termasuk wesel – wesel yang dikeluarkan untuk pembelian barang/persediaan, pinjaman bank jangka pendek, dan untuk pembelian mesin dan alat – alat.
Wesel bayar diterbitkan dalam 2 bentuk     dengan bunga    ada penyesuaian terhadap bunga beban







Tanpa dengan bunga



HUTANG JANGKA PANJANG YANG JATUH TEMPO
Hutang obligasi dan hutang – hutang jangka panjang lainnya yang akan dilunasi kurang dari satu tahun dilaporkan sebagai hutang jangka pendek. Jika yang jatuh tempo hanya sebagian, maka bagian yang jatuh tempo dalam tahun itu dilaporkan atau di catat sebagai hutang jangka pendek, sedangkan yang yang belum jatuh tempo tetap dicatat sebagai hutang jangka panjang. Apabila hutang jangka panjang yang jatuh tempo dalam periode itu akan dilunasi dengan dana – dana pelunasan atau daru hasil penjualan obligasi baru atau ditukar dengan saham, maka hutang jangka panjang tadi tetap dilaporkan atau dicatat ebagai hutang jangka panjang. Walaupun pelunasannya masih dalam waktu satu tahun.







HUTANG DEVIDEN
Deviden yang dibagikan dalam bentuk uang muka atau aktiva ( jika belum di bayar ) di catat dengan mendebit rekening laba tidak dibagi dan menkredit hutang deviden. Karena hutang deviden ini segera akan dilunasi maka termasuk dalam kelompok hutang jangka pendek. Hutang deviden muncul pada saat pengumuman pembagian deviden oleh direksi dan terhutang sampai tanggal pembayaran. Deviden untuk saham perioritas, walaupun jumlahnya sudah pasti tetapi sebelum tanggal pengumuman belum merupakan hutang. Hutang deviden skrip akan dikelompokkan sebagai hutang jangka pendek jika segera akan dilunasi. Pembagian deviden dalam bentuk saham di catat dengan debit laba tidak di bagi dan kredit deviden saham yang akan dibagi. Kredit yang dibuat untuk mencatat deviden saham yang akan dibagi tidak termasuk dalam kelompok hutang jangka pendek tetapi merupakan elemen modal.


DEPOSITO YANG DAPAT KEMBALI
Merupakan jaminan yang diminta dari langganan juga merupakan hutang, jika jaminan itu dapat ditarik kembali sewaktu – waktu maka merupakan hutang jangka pendek, tetapi jika jaminan itu akan disimpan dalam perusahaan untuk jangka waktu yang lama, maka termasuk dalam kelompok hutang jangka panjang. Contoh : deposito pelanggan jasa telepon
Ayat jurnalnya sebagai berikut



 Oleh: amirul mu'min
Sumber referensi :
Baridwan,zaki., intermediate accounting edisi ke-5
Perkuliahan akuntansi keuangan II STE SEBI bersama bpk. Sepky mardian, SEI,MM

 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar